Tips Aman Berenang Bersama Bayi, Amankah Penggunaan Pelampung Leher?

Berenang bersama bayi sangat menyenangkan. Bayi juga terlihat sangat menggemaskan saat mereka di dalam air. Maraknya saat ini penggunaan pelampung leher pada bayi saat bayi berenang karena dianggap aman untuk mencegah bayi tenggelam dan membuat tangan dan kaki bayi aktif bergerak di dalam air tanpa harus dipegang oleh orang tuanya.

Pelampung leher adalah pelampung berbentuk cincin yang dikaitkan pada leher bayi. Biasanya, penggunaan pelampung leher pada bayi ini terdapat di tempat-tempat tertentu seperti baby spa. Namun, tak jarang juga digunakan para orang tua saat mengajak bayinya berenang
di kolam renang biasa.

Amankah Penggunaan Pelampung Leher Pada Bayi?

Meskipun terlihat aman, namun penggunaan pelampung leher pada bayi tetap beresiko. Ini dia beberapa resiko penggunaan pelampung leher pada bayi yang harus orang tua ketahui:

1. Ruang gerak bayi terbatas
Penggunaan pelampung leher pada bayi dapat membatasi ruang gerak bayi. Ia tidak bisa menoleh dan menyentuh bagian kepala atau wajahnya. Keadaan ini bisa membuat bayi tidak nyaman.

2. Bayi kesulitan bernafas jika pelampung leher terlalu ketat
Penggunaan pelampung leher pada bayi bisa beresiko membuat bayi susah bernafas apabila pelampung lehernya terlalu ketat atau terlalu menekan leher bayi karena menopang bobot tubuhnya di dalam air.

3. Resiko tenggelam tetap ada
Meskipun diklaim aman dari tenggelam, tetap saja resiko tenggelam itu ada. Terlebih jika pelampung tiba-tiba mengempis.

4. Menghambat tumbuh kembang bayi
Penggunaan pelampung leher pada bayi berusia di bawah 3-5 bulan akan menimbulkan tekanan pada tulang belakang di bagian leher, serta membuat otot ligamen menjadi tegang. Selain itu juga bisa mengganggu proses saraf penting untuk mengatur bayi belajar duduk dan
tengkurap.

Melihat beberapa resiko penggunaan pelampung leher pada bayi di atas, akan lebih baik jika kita (orang tua) menghindari atau membatasi penggunaan pelampung leher tersebut. Selalu awasi bayi jika memang bayi harus memakai pelampung leher saat di baby spa.

Lalu, Bagaimana Tips Aman Berenang Bersama Bayi?

Tips aman berenang bersama bayi adalah bayi berenang bersama orang tuanya. Orang tua menopang tubuh bayi sambil berhadapan dan melakukan interaksi, tanpa pelampung. Berenang bersama bayi bukan hanya mengambil manfaat renang pada bayi, namun juga mengambil manfaat mempererat bonding antara orang tua dan bayi melalui kontak mata, komunikasi, hingga skin to skin contact pada bayi selama di dalam air.

Program Renang Untuk Bayi – Studio Renang
Studio Renang menawarkan program renang untuk bayi dengan fasilitas kolam renang dalam ruangan (indoor) dan berair hangat yang bisa membuat bayi nyaman dan tenang selama di dalam air. Orang tua harus turut serta berenang bersama bayi agar mempererat bonding antara
keduanya. Ditambah lagi adanya aneka permainan, sentuhan atau pengalaman sensorik air yang sangat baik untuk tumbuh kembang bayi.

Sekian tips aman berenang bersama bayi dan penjelasan tentang keamanan penggunaan pelampung leher pada bayi, semoga bermanfaat untuk parents semua.

Baca juga:
Kapan Bayi Boleh Belajar Berenang?